Kalsel.WahanaNews.co, Batulicin - Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagri) Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, bergerak cepat menghadapi ancaman inflasi pangan menjelang Bulan Suci Ramadhan 2024.
Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian berupaya keras untuk menjaga stabilitas harga, memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan terjangkau bagi masyarakat. Langkah proaktif ini menjanjikan perlindungan ekonomi yang lebih baik di masa mendatang.
Baca Juga:
Pemkab Kotabaru Gelar Pasar Murah untuk Kendalikan Inflasi Jelang Idul Fitri 1446 H
"Salah satu upaya yang kami lakukan yakni menggelar pasar murah hari besar keagamaan nasional (HBKN) pada beberapa kecamatan di Kabupaten Tanah Bumbu," kata Kepala Kepala Diskumdagri Tanah Bumbu Hamaluddin Tahir di Batulicin Kamis (22/2/2024).
Hamaludin Tahir mengatakan pelaksanaan pasar murah di Desa Rejosari Kecamatan Mentewe pada Kamis dan sebelumnya di kecamatan lain sejak 19 Februari hingga 7 Maret 2024.
Kabid Perdagangan dan Kemetrologian Diskumdagri Tanah Bumbu Hariansyah menyebutkan petugas pasar murah telah menyediakan kebutuhan bahan pokok seperti gula dengan harga Rp17.000 per kilogram, minyak goreng (Rp16.000 per liter), mentega (Rp5.000 per bungkus), kue kaleng (Rp25.000 per kotak), dan kopi (Rp23.000 per bungkus).
Baca Juga:
Pasar Murah di Bonatua Lunasi,Toba Diserbu Warga
Tepung terigu (Rp12.000 per kg), telur ayam ras (Rp 55.000 per rak), serta beras (Rp 57.000 per karung ukuran lima kg).
"Harga tersebut lebih murah dibandingkan dengan harga yang ada di pasar, rata-rata harganya selisi lebih murah antara Rp1000 hingga Rp2.500 setiap jenisnya," tegas Harianyah.
Disebutkan Harianyah, pasar murah tersebut akan dilaksanakan pada 12 kecamatan di Tanah Bumbu secara bergilir sekitar Maret 2024.