WahanaNews-Kalsel | Kecelakaan di Rantau Kalsel, seorang pemotor tewas terpelanting sejauh 8 meter terbentur Truk saat menyalip mobil yang ada di depannya.
Peristiwa kecelakaan di Rantau Kalsel tersebut sempat membuat pengendara yang melewati jalan Desa Tungkap geger dan berusaha menolong korban motor tewas tersebut.
Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Terancam 12 Tahun Penjara
Informasi terhimpun kejadian tersebut sekitar pukul 09.00 WIB, membuat banyak warga berdatangan ke lokasi kejadian kecelakaan di Rantau Kalsel tersebut.
Pengendara sepeda motor tewas setelah mengalami kecelakaan di Jalan Nasional Km84, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (7/2/2023).
Lokasi tepatnya di Desa Tungkap, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalsel.
Baca Juga:
Mahasiswa Hilang Fokus Gegara ‘Rimming” dalam Mobil, Pengemudi Xpander Tabrak Pejalan Kaki
Insiden kecelakaan maut yang merenggut nyawa AB (24) itu terjadinya sekitar pukul 09.00 Wita.
Disampaikan Kepala Polres Tapin, AKBP Ernesto Saiser, melalui Kasatlantas, AKP Imam Suryana, korban meninggal setelah membentur sisi kanan bak truk yang berlawanan arah.
"Setelah membentur bak truk, pengendara Scoopy ini mental dan bagian kepala terbentur keras ke aspal," ungkap Imam, saat ditemui di ruang kerjanya.
Terkait kronologis awal, korban saat itu melaju di Jalan Nasional atau Trans Kalimantan dari arah Kota Rantau menuju arah Kota Banjarmasin.
Saat mendekati lokasi kejadian, lanjutnya, korban berupaya menyalip mobil yang ada di depannya.
"Karena kecepatannya tidak mencukupi, korban bergeser ke lajur kanan. Bersamaan itu, ada truk yang berlawanan arah," terangnya.
Meski sopir truk sempat berupaya menghindar ke sisi kiri, namun karena jarak yang sudah terlalu dekat, sehingga benturan pun tak terelakkan.
Badan korban terempas ke aspal, sedangka sepeda motornya terpelanting sekitar 8 meter dari posisi.
Terkait kecelakaan maut ini, Satlantas Polres Tapin telah mengamankan sopir truk nopol DA 8761 LH, yakni S.
"Pengemudi truk kami amankan untuk penyelidikan serta pemeriksaan di tempat kejadian. Nanti, perkembangannya diinfokan kembali," ujar Imam.
Terkait kejadian ini, ia juga mengimbau kepada pengendara agar menjadikan keamanan berkendara sebagai keperluan utama.
Kemana pun berkendara, hal itu harus selalu diperhatikan. Baik itu mengenakan helm, kesiapan berkendara, hingga mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
Tujuannya tidak lain agar fatalitas kecelakaan bisa berkurang dan bahkan tidak terjadi lagi.[ss]