WahanaNews-Kalsel | Suksesnya upacara pembukaan MTQ XXIX tak lepas dari kontribusi dan kesiapsiagaan seluruh elemen pendukung, tak terkecuali PT PLN (Persero) dalam menyediakan listrik yang andal tanpa kedip.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UIW Kalselteng), Abdul Rohim mengapresiasi seluruh pihak terkait atas kelancaran acara tersebut.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
“Alhamdulillah, pasokan listrik untuk upacara pembukaan MTQ terbukti andal. Kesuksesan gelaran ini menjadi bukti bahwa Kalimantan siap untuk menggelar even berskala nasional, bahkan internasional. Dapat dikatakan, keandalan listrik PLN tak hanya ada di Pulau Jawa atau Sumatera, bahkan Kalimantan pun tidak kalah,” ujarnya kepada awak media, Rabu (12/10/2022).
Menurutnya, ajang nasional ini tidak hanya sekadar seremoni yang menjadi kegiatan rutin tahunan saja. Namun, harus bisa memberi kesan mendalam untuk membumikan dan melestarikan tradisi membaca Alquran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk memastikan keandalan listrik selama kegiatan, PLN telah meningkatkan keandalan baik sisi operasional maupun peralatan distribusi terutama di belasan titik kegiatan strategis tersebar, yaitu Banjarbaru, Banjarmasin, dan Kabupaten Banjar.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
“Penguatan di sisi distribusi meliputi penyempurnaan konstruksi pasokan suplai energi listrik, merapikan jaringan listrik pada jalur di sekitar tempat kegiatan berlangsung, sekaligus melakukan inspeksi instalasi listrik serta peremajaan peralatan pendukung lainnya,” ucapnya.
Dia bilang, PLN berkomitmen untuk terus menghadirkan keandalan listrik tidak hanya selama MTQ berlangsung, tapi juga seterusnya bagi seluruh masyarakat di Kalselteng khususnya dan seluruh Indonesia pada umumnya.
“Secara keseluruhan untuk pembukaan MTQ XXIX Kalsel, PLN menyiapkan pasokan listrik sebesar 2 megawatt (MW). Dalam mendukung upacara pembukaan, PLN pun menyiapkan sistem Zero Down Time Area atau layanan listrik tanpa kedip di area khusus,” jelasnya.
Dalam mendukung sistem kelistrikan saat pembukaan di Kiram Astaka Utama, PLN menyiapkan 8 unit mobile genset dengan total daya 2.650 kW sebagai back-up. Selain itu, masih ada 6 unit UPS Mobile sebesar total 880 kVA juga disiapkan.
“PLN menyiapkan 19 unit mobile genset kapasitas 100 kW, 200 kW hingga 500 kW. Selain itu, 10 Unit Gardu Bergerak (UGB), 6 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) Mobile, 2 unit Unit Cubicle dan Kabel Bergerak (UCKB) dan 23 Unit Automatic Transfer Switch (ATS) juga telah terpasang,” tuturnya.
Diketahui, PLN menerjunkan tim pengamanan pasokan kelistrikan sebanyak 270 personel yang berasal dari Pelayanan Teknik 52 personel, Tim Khusus Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) 51 personel, dan 167 personel pegawai PLN. Personel tersebut akan disiagakan di 13 lokasi pertandingan dan lokasi strategis lainnya pada saat penyelenggaraan berlangsung.[ss]