WahanaNews-Kalsel | Rusia menuduh Amerika Serikat (AS) menggunakan perang di Ukraina sebagai kesempatan untuk mengembangkan senjata biologis.
Bukti bahwa Amerika Serikat yang berupaya mengembangkan senjata biologi itu didapatkan oleh Kremlin melalui sebuah video dokumenter.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
"Pentagon terlibat dalam pembiayaan proyek biologi militer di Ukraina," kata Kepala Perlindungan Radiasi, Kimia dan Biologi Rusia, Jenderal Igor Kirillov.
"Dan saat ini, AS tengah merakit komponen senjata biologis sedang dibuat di Ukraina, ini adalah perbuatan curang, " kata Kirillov, seperti dikutip dari TASS.
Dia mendemonstrasikan sebuah dokumen tertanggal 6 Maret 2015 yang menunjukan keterlibatan langsung Pentagon dalam membiayai eksperimen biologi militer di Ukraina.
Baca Juga:
3 Negara Ini Melarang Warganya Tersenyum kepada Orang Lain, Kok Bisa?
Dia menekankan, Amerika Serikat telah menjadikan proyek kesejahteraan sanitasi dan epidemiologis AS di negara ketiga sebagai tameng untuk pengembangan senjata biologis itu.
Sementara sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS, Anthony Blinken, mengatakan, Rusia disinyalir telah menggunakan bom fosfor di sejumlah daerah yang dibombardir di Ukraina.
Namun, pernyataan Anthony Blinken itu tidak disertai bukti yang kuat.
Rusia Digdaya
Sejauh ini, Rusia terlihat begitu digdaya di hadapan Ukraina.
Negara beruang merah itu, merangsek dengan berbagai senjata dan perlengkapan.
Dan bila membandingkan kekuatan Rusia vs Ukraina sendiri tentunya seperti membandingkan gajah dengan semut.
Seperti diketahui, Rusia adalah salah satu raksasa militer dunia.
Sudah tak asing lagi, jika Rusia merupakan negara dengan kekuatan dan peralatan perang terbaik di dunia.
Berdasarkan Global Fire Power, yang dikutip pada Kamis (24/2/2022), Rusia merupakan kekuatan militer kedua terhebat di dunia setelah Amerika Serikat.
Sedangkan Ukraina berada di peringkat 25.
Begitu juga dengan jumlah penduduk.
Rusia memiliki penduduk sebanyak 146,7 juta, sedangkan Ukraina memiliki 41,3 juta penduduk.
Jumlah tentara aktif di negara itu juga berbanding jauh.
Rusia memiliki 1,013 juta tentara aktif, sedangkan Ukraina hanya memiliki 255 ribu tentara aktif.
Tentara aktif di Rusia didukung oleh 2 juta tentara cadangan, sementara Ukraina didukung 900 ribu tentara cadangan.
Untuk peralatan perang, kedua negara ini juga berbanding terbalik.
Berikut rincian kekuatan alat perangan Rusia vs Ukraina:
Tank: Rusia (21.921), Ukraina (2.480)
Kendaraan Berat Multiguna: Rusia (51.452), Ukraina (11.437)
Kendaraan APC: Rusia (9.931), Ukraina (4.610)
Kendaraan Tempur Ringan: Rusia (27.672), Ukraina (10.160)
Kendaraan Peluncur Roket: Rusia (4.032), Ukraina (550)
Pesawat Udara Militer: Rusia (4.206), Ukraina (285)
Jet Tempur: Rusia (946), Ukraina (48)
Jet Penyerang: Rusia (1.496), Ukraina (25)
Helikopter Tempur: Rusia (1.511), Ukraina (98)
Helikopter Serang: Rusia (538), Ukraina (34)
Pesawat Angkut: Rusia (429), Ukraina (31)
Pesawat Tanker: Rusia (19), Ukraina (0)
Kapal Induk: Rusia (1), Ukraina (0)
Kapal Selam: Rusia (64), Ukraina (0)
Kapal Perusak: Rusia (15), Ukraina (0)
Fregat: Rusia (11), Ukraina (1)
Korvet: Rusia (85), Ukraina (0)
Demikianlah perbandingan kekuatan militer Rusia vs Ukraina. [Ss/gun]