WahanaNews-Kalsel | MZ, pelaku pencabulan anak di bawah umur ditangkap petugas Reserse Kriminal Polres Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Minggu (14/8/2022).
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tapin, AKP Haris Wicaksono mengatakan, MZ ditangkap setelah lebih dari setahun lamanya buron dan masuk dalam daftar pencarian orang atau DPO.
Baca Juga:
Sosok Perempuan V dalam Kasus Cabul AKBP Fajar Diungkap Komnas HAM
"Pencabulan itu terjadi pada tahun lalu. Tepatnya pada 21 Juli 2022," ujar Haris dalam keterangan yang diterima, pada Minggu malam.
Haris mengatakan, pencabulan yang dilakukan MZ bermula saat pelaku janjian dengan korban untuk bertemu.
Korban pun mengiyakan dan kemudian MZ menjemput di depan rumah korban.
Baca Juga:
Siswa SMA di Pinrang Diduga Cabuli 16 Bocah, Bereaksi Sejak Duduk di Bangku SMP
"Korban tidak meminta izin ke orangtuanya dan tak lama pelaku MZ datang menjemput korban dan dibawa ke rumahnya," ujar dia.
Sesampainya di rumah MZ, korban kemudian dipaksa untuk berhubungan badan.
Tak lama, orangtua korban yang curiga karena anaknya keluar rumah tanpa pamit berinisiatif mendatangi rumah MZ.