Selain hadiah wisata religi, perseroan juga menggratiskan biaya pemasangan internet yang tadinya Rp 250.000 menjadi nol, sekaligus diskon 25 persen biaya berlangganan 10 Mbps dan 20 Mbps dengan harga mulai Rp 135.000 hingga Rp150.000 per bulan. "Kami targetkan dalam dua bulan ini ada 150.000 peserta, begitu mereka banyak mendaftar, maka kesempatan semakin besar," kata Yuddy.
Layanan Iconnet PLN tersedia di seluruh Indonesia, terutama di Sumatra, Jawa, dan Bali. Saat ini, total pelanggan Iconnet telah mencapai 350.000 pelanggan.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Adapun layanan internet Iconnet kini telah mencakup 10 wilayah mulai dari Sumatra bagian utara, Sumatra bagian tengah, Sumatra bagian selatan, Jakarta-Banten, Jawa bagian barat, Jawa bagian tengah, Jawa bagian timur, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, dan regional timur Indonesia.
Melalui Iconnet, perseroan turut mengakselerasi arahan pemerintah untuk mengembangkan potensi ekonomi masyarakat melalui digitalisasi UMKM. "Layanan kami berbasis fiber optik sehingga cepat dan andal. Selain itu, keunggulan lainnya adalah kualitas bagus dan harganya terjangkau serta menjangkau pelanggan," terang Yuddy.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril menjelaskan program Iconnet Senang Hati ke Tanah Suci (Sehati) itu tidak hanya untuk umat muslim, tetapi juga seluruh umat beragama yang ada di Indonesia seperti umat kristiani ke Yerusalem ataupun Hindu ke Sungai Gangga.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Menurutnya, promo wisata religi ke tanah suci ini merupakan salah satu strategi bisnis perseroan untuk meningkatkan jumlah pelanggan Iconnet ke depan. "Layanan Iconnet murni fiber optik sehingga kecepatan internetnya bisa dijamin dan stabil. Hadiah yang kami berikan bukan hanya untuk umroh, tetapi juga wisata religi ke semua tanah suci," kata Bob.[ss]