Melalui pembinaan tersebut, kini Desa Tanjung Pangga telah mengalokasikan dana desa untuk perbaikan jalan menuju objek wisata tersebut.
Sugeng menilai mengalokasikan dana desa untuk perbaikan jalan menuju Pantai Tanjung Pangga merupakan faktor utama yang harus ditangani sebagai langkah pertama untuk mengembangkan potensi wisata tersebut.
Baca Juga:
Anggota DPRD Gorontalo Utara Apresiasi Pentas Seni di Pulau Saronde
"Sejauh ini akses jalan untuk menuju Pantai Tanjung Pangga juga belum memadai, sarana dan prasarana untuk mendukung objek wisata juga belum ada, sehingga perlu perhatian dari beberapa pihak untuk menunjang dan mengembangkan objek wisata pantai di Desa Tanjung Pangga," terangnya.
Selain melakukan pembinaan, pihak kecamatan juga melakukan koordinasi dengan beberapa pihak seperti pihak perusahaan yang ada di Kotabaru untuk ikut berkontribusi atas perkembangan dan kemajuan objek wisata Tanjung Pangga.
"Alhamdulillah, PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Tbk unit Tarjun dan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Cantung menyatakan siap untuk berintegrasi dengan pihak desa untuk mengembangkan objek wisata tersebut," katanya.
Baca Juga:
KPK Ungkap Pungli Rp18,5 Miliar Ditemukan di Surga Dunia Papua
Pihaknya akan terus melakukan pembinaan, dan ikut serta mempromosikan Tanjung Pangga sebagai daerah wisata bahari agar dikenal masyarakat luas.
"Bahkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan pada periode 2023 telah menetapkan Desa Tanjung Pangga dan pulau yang ada di sekitarnya yang ada di Kecamatan Kelumpang Selatan telah ditetapkan sebagai daerah wisata," tutup Sugeng.
[Redaktur: Patria Simorangkir]