Kalsel.WahanaNews.co, Tabalong - Sebanyak 20 Kelompok sadar wisata di Kabupaten Tabalong meraih Dana Stimulan sebesar Rp500 ribu per bulai dari Pemerintah Daerah.
Kabid Pariwisata Disporapar Kabupaten Tabalong Rustiana Rezekiah mengatakan dana stimulan bagi Pokdarwis bersumber APBD 2024 untuk membantu Pokdarwis dalam mewujudkan kebersihan dan keindahan di tempat wisata.
Baca Juga:
Pemkot Sabang Hadirkan Rumah Nemo sebagai Destinasi Wisata Baru
"Tahun ini alokasi dana stimulan untuk 20 Pokdarwis sebagai bentuk dukungan Pemkab Tabalong daam pengembangan sektor pariwisata," jelas Rustiana di Tabalong, Selasa (27/2/2024).
Selain pemberian dana stimulan Disporapar Kabupaten Tabalong juga mengalokasikan anggaran untuk pelatihan dan pembinaan pemandu wisata serta ekonomi kreatif.
Termasuk pembangunan sarana dan prasarana di sejumlah tempat wisata diantaranya fasilitas WC di Desa Naluo Kecamatan Jaro, sarana kamar mandi dan wastafel di Desa Santuun dan fasilitas pendukung di Hutan Kota Bataman Kecamatan Murung Pudak berupa WC dan kamar mandi.
Baca Juga:
Kepala Disporapar Kapuas Hulu: Lima Obyek Wisata Berpotensi Dikembangkan
Saat ini tercatat sebanyak 27 Pokdarwis di Disporapar diantaranya Pokdarwis Taman Menanti Laburan, Pokdarwis Balai Adat Maanyan Warukin, Pokdarwis Mesjid Pusaka dan Pokdarwis Makam Syekh Muhammad Durun Nafis.
Rustinah menyebutkan lokasi wisata yang menjadi aset daerah yakni Tanjung Puri, Hutan Kota Bataman, Masjid Pusaka Banua Lawas dan Makam Ad Durrun Nafis.
Sedangkan obyek wisata yang berada dalam zona hijau atau kawasan hutan dikelola oleh kelompok tani hutan melalui kesepakatan.
Sementara itu sejak 2019 tiga kawasan wisata alam di Kabupaten Tabalong ditetapkan masuk dalam Geopark Meratus yakni air terjun Lano di Desa Lano, Goa Liang Tapah Desa Garagata dan Riam Kinarum Desa Kinarum Kecamatan Upau.
[Redaktur: Patria Simorangkir]