Kalsel.WahanaNews.co, Tabalong - Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DKP2TPH) Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, mengalokasikan dana sebesar Rp2,8 miliar dari APBD 2024 untuk bantuan membudidayakan perikanan lokal.
Fungsional Pengelola Produksi Perikanan Tangkap DKP2TPH Tabalong Dedy Rahnoni mengatakan bantuan perikanan budidaya juga mencakup ikan di keramba, kolam terpal dan pembuatan kolam tanah.
Baca Juga:
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat Bentuk Tim Akselerasi Ekonomi Kerakyatan
"Bantuan perikanan budidaya mulai dari bibit, pakan hingga pembuatan kolam keramba, kolam terpal dan kolam tanah," kata Dedy di Tabalong, Selasa (20/2/2024).
Pemkab Tabalong menyalurkan bantuan benih dan pakan bagi pembudidaya perikanan mencakup Kecamatan Jaro, Banua lawas, Muara Harus, Tanta dan Haruai.
Bantuan tersebut meliputi bibit ikan nila dan patin sebanyak 68 ribu dan pakan sebanyak 21 ribu ton.
Baca Juga:
Pedagang di Gorontalo Berharap Pemilu 2024 Dorong Perekonomian Lokal
Sedangkan bantuan ikan di keramba sebanyak 50 unit, pakan (15,5 ton) serta bibit ikan nila (50 ribu ekor) diperuntukkan bagi kelompok perikanan di Kecamatan Tanta, Haruai dan Kelua.
"Bagi pembudidaya ikan kolam terpal bantuan sebanyak 30 unit untuk pengembangan ikan patin dan papuyu di Desa Kampung Baru Kecamatan Muara Uya," ucap Dedy.
Termasuk bantuan pembuatan kolam tanah sebanyak 80 unit di Kecamatan Banua Lawas, Kelua dan Muara Uya.