Kelana menyatakan pihaknya berupaya mengembangkan kasus tersebut untuk mengungkap jaringan bandar pengendali ketiga tersangka.
"Yang pasti ini jaringan cukup besar yakni lintas provinsi dan lintas pulau dengan banyak kaki tangannya termasuk di Kalsel," bebernya.
Baca Juga:
Ditresnarkoba Polda Kalsel Bongkar Jaringan Sabu Internasional, Sita 50 Kg Sabu
Kelana mengapresiasi peran masyarakat yang menyampaikan informasi untuk membongkar peredaran narkoba tersebut..
Berdasarkan informasi dari masyarakat, Tim Opsnal Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Kalsel mengolah data secara saintifik melalui aplikasi "Berdasi" untuk melacak, memetakan dan menganalisa jaringan narkoba secara cepat dan tepat, selanjutnya dilakukan penyelidikan beberapa minggu hingga meringkus para pelaku.[ss]