Kalsel.WahanaNews.co, Pelaihari - Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pelaihari, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Muhammad Falih Ariyanto, menyampaikan bahwa dari alokasi belanja negara Tahun 2024 di Tanah Laut sebesar Rp2,23 triliun, telah terealisasi sebesar Rp1,7 triliun atau 76,4 persen pada Triwulan III.
"Kinerja penyerapan anggaran di Tahun 2024 cukup progresif," ujar Muhammad Falih Ariyanto, di Pelaihari, Senin (14/10/2024).
Baca Juga:
Polda Kalsel Berhasil Selamatkan 463.299 Petani dari Peredaran Pupuk Ilegal
Menurut dia, jika dibandingkan dengan periode sama di tahun lalu, terdapat growth positif sebesar 27,3 persen penyerapan lebih cepat.
Dijelaskannya, belanja negara di Tanah Laut terdiri dari alokasi belanja pemerintah pusat sebesar Rp272,11 miliar.
Saat ini, jelas dia, telah tersalurkan kepada 29 satuan kerja di Tanah Laut senilai Rp216,24 Miliar atau 79,5 persen.
Baca Juga:
Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalsel Apresiasi Perintah Prabowo Memerangi Narkoba
"Alokasi yransfer ke daerah untuk Tanah Laut sebesar Rp1,95 triliun dan telah tersalurkan ke rekening kas umum daerah dan rekening kas desa sebesar Rp1,48 triliun atau 75,9 persen.
Baik belanja pemerintah pusat dan belanja transfer ke daerah, sebut dia, mengalami pertumbuhan penyerapan positif, jika dibandingkan dengan alokasi belanja tahun lalu sebesar 11,4 persen dan 30 persen.
Alokasi pagu anggaran di akhir Triwulan III, terang dia, juga mengalami perubahan sebagai dampak atas pemberian reward atau apresiasi oleh pemerintah pusat kepada Pemkab Tanah Laut dalam bentuk tambahan insentif fiskal dan tambahan dana desa tahun berjalan dengan total insentif diperoleh senilai Rp16,10 miliar.