Kalsel.WahanaNews.co, Martapura - Kementerian Agama Republik Indonesia bersinergi dengan Unilever Indonesia, melalui merek Lifebuoy, untuk menyelenggarakan program "Pesantren Sehat Lifebuoy".
Program ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan, yang melibatkan 700 santri pada hari Selasa (28/2/2024), bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan dan kesehatan di kalangan pesantren.
Baca Juga:
Kasus Pencabulan Santriwati di Bekasi, Pemilik dan Guru Ponpes Jadi Tersangka
Dalam program yang bertujuan meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di kalangan santri itu diisi dengan kegiatan pelatihan dan edukasi kesehatan guna cetak Duta Santri.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan, H. Ahmad Sawiti, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan, H. Muhammad Rofi’i, Head of Consumer Market Insight Personal Care Unilever Indonesia, Banto Twiseno, Pimpinan Ponpes Thayassus Diniyyah (TD) Darussalam, Martapura, KH. Ahmad Tarhib, serta Pengurus PP TD Darussalam Martapura, Kota Banjarbaru.
Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan, H. Ahmad Sawiti, menyambut dengan baik program ini dan mendapatkan tanggapan positif dari para guru dan para santri karena merasakan ilmu baru terutama terkait dengan perilaku hidup dan sehat.
Baca Juga:
Kasus Pencabulan, Kiai Ponpes Jember Fahim Mawardi Bebas Bersyarat
“Kami ucapkan terima kasih kepada Unilever Indonesia dengan diadakannya program ini dan diharapkan diterapkan lebih luas lagi, tidak hanya berjalan di 1 atau 2 pesantren, tapi lebih merata lagi,” papar Ahmad Sawiti.
Pimpinan Ponpes Thayassus Diniyyah Darussalam, Martapura, KH. Ahmad Tarhib mengapresiasi program ini karena kegiatan yang diberikan sesuai dengan visi dan misi pesantren dan juga ajaran Islam, yakni bahwa setiap manusia bisa hidup sehat dengan cara menjaga kebersihan dan mandi dengan memakai sabun.
“Kebersihan ini juga harus setiap hari, tidak hanya pada saat menyambut bulan Ramadan. Momennya memang sangat pas diadakan menjelang Ramadan, jadi mengingatkan kita akan kebersihan bukan hanya jasmani, tapi juga rohani,” ujar Ahmad Tarhib.